Ide Usaha: Peluang UMKM untuk Menciptakan Minuman Kekinian

UMKM asal Jakarta, Racik Unik, berinovasi memodernkan jamu tradisional dengan merekrk minuman berbahan dasar herbal yang sesuai selera generasi milennial. Dengan menggabungkan berbagai rempah yang lezat namun sehat, "peracik" Devy Alexandra mampu meracik produk-produk "jamu kekinian" seperti "Perasa Jahe" , "Hangat Cintaku" dan "Warna Hidupmu" yang kini laris di tengah masyarakat.

Melalui produk-produknya yang beragam rasa, Devy berharap dapat mengubah pandangan masyarakat yang selama ini menganggap minuman herbal itu hanya pahit dan nggak seenak kopi atau teh. Namun dengan berinovasi di setiap produk, Racik Unik berupaya memperkenalkan kembali manfaat berbagai tumbuhan obat secara modern melalui racikan minumannya yang kreatif dan lezat.

Sebagai salah satu "UMKM lokal", Devy mengakui bahwa awal mula berbisnis tidaklah mudah. Tetapi dengan memberikan "tester produk" kepada setiap pembeli, target pemasaran dapat tercapai lebih mudah. "Produk minuman herbal" yang ditawarkan memang membutuhkan edukasi lebih dahulu agar diterima oleh masyarakat.

"Konsumen kadang ragu dengan rasa produk herbal karena belum pernah mencoba sebelumnya. Namun setelah mencoba produk Racik Unik lewat tester, biasanya mereka langsung tertarik untuk membelinya" ungkap Devy.

Metode inilah yang kemudian memuluskan proses "transformasi jamu", dari yang awalnya dianggap tua menjadi minuman modern yang laris di tengah generasi milenial. "Peluang bisnis" di industri kesehatan alami kini semakin terbuka lebar bagi pelaku UMKM kreatif seperti Racik Unik.

Dengan adanya "inovasi produk" dan pendekatan pemasaran yang out of the box, Devy berharap dapat terus mengembangkan pasarnya. Apalagi fenomena kesehatan alami kian digemari masyarakat saat ini. "Perusahaan-perusahaan besar" pun kini melirik peluang untuk mengolah jamu menjadi produk modern.

Namun di tengah persaingan yang semakin ketat, Devy yakin dengan berinovasi dan memenuhi kebutuhan konsumen, UMKM seperti Racik Unik mampu bertahan dan bersaing. Terlebih, produk-produk Racik Unik sudah menjadi primadona baru kaum milenial penikmat minuman alami yang segar.

Memulai dari Impian Awal hingga Jalan Terjal Menuju Kesuksesan

Awal Mula Berbisnis

Cerita perjalanan bisnis Devy diawali dari impiannya untuk membuka usaha street food ala Korea. Namun aturan pada bazar tempatnya menjual pada awalnya tidak mengizinkan pedagang membawa kompor. "Kami terpaksa mencari inspirasi usaha lain yang sesuai aturan. Ketika itu, bisnis es kunyit asem tengah booming, jadi kami coba idenya," cerita Devy.

Mereka pun akhirnya memulai dengan menjajakan minuman berbahan dasar kunyit asem yang diberi nama "Sunny Drinks". Awalnya hanya modal nekat tanpa pengalaman, namun dengan semangat tinggi, Sunny Drinks mampu laku terjual di bazar saat itu.

Perjalanan Panjang menuju Kesuksesan

Kesuksesan awal di bazar membuat Devy semakin termotivasi untuk mengembangkan usahanya. "Kami mulai menganalisis selera pasar dan melakukan berbagai inovasi pada produk. Ternyata jamu alami juga banyak dicari masyarakat saat itu," ujarnya.

Melihat peluang, Sunny Drinks kemudian dikembangkan menjadi Racik Unik dengan menawarkan berbagai pilihan jamu segar yang lebih variatif. Usaha yang semula hanya modal nekat itu pun terus berkembang hingga kini dikenal masyarakat sebagai produsen minuman herbal modern.

Perjalanan panjang Devy menuju kesuksesan tentu tidak mudah. Namun dengan semangat tinggi dan terus berinovasi, Racik Unik kini berhasil membuktikan bahwa UMKM lokal juga mampu bersaing di tengah persaingan industry yang semakin ketat.

Nama Yang Unik, Variasi Rasa yang Eksklusif

Sebagai pembuka usaha baru, Devy memberi nama "Racik Unik" atas dasar adanya variasi produk yang jarang ditemui di jamu pada umumnya. Tiga racikan pertama mereka adalah Jahe Latte, Lemon Sereh Jahe, dan Susu Kurma.

Kombinasi bahan alami yang tidak biasa menjadi ciri khas Racik Unik. Hal ini semakin memikat minat konsumen akan produk-produk "minuman kekinian" mereka. Nama yang unik membawa pesan bahwa Racik Unik hadir dengan cita rasa yang berbeda dari yang lain.

Perjalanan Berliku Menuju Kesuksesan

Seperti kebanyakan "UMKM lokal", Devy pun mengaku mengalami berbagai rintangan awal berbisnis. Salah satunya adalah keterbatasan modal untuk menyediakan bahan yang berkualitas.

Pada awalnya, bahan yang digunakan seringkali sudah tidak prima karena faktor usia. Rasio bahan juga belum stabil sehingga cita rasa seringkali tidak maksimal. Krimer pun cepat berubah rasa sehingga kualitas produk terganggu.

Namun dari berbagai coba-gagal, Devy semakin terampil mengelola produksinya. Kini, untuk menjamin kualitas, bahan yang digunakan sudah bermerek sehingga konsisten dan aman. Perjuangan panjang Devy membuktikan komitmen untuk terus berbenah diri demi memberikan produk terbaik bagi konsumen.

Mengutamakan Kualitas daripada Harga

Selaku "UMKM lokal", biaya produksi kadang menjadi pertimbangan utama bagi Racik Unik dalam menetapkan harga jual. Namun Devy berpendirian kuat untuk tidak menaikkan harga meskipun biaya naik, dengan harga Rp15.000 untuk minuman 250ml dianggap sudah sesuai standar pasar.

Fokus utamanya adalah memberikan kualitas terbaik untuk konsumen. Hal ini terbukti membuahkan loyalitas pelanggan setia. Berbeda dengan pemain besar yang seringkali mengedepankan harga, Racik Unik berkomitmen pada cita rasa.

Meningkatkan Branding Lewat Kemasan

Seiring perjalanan bisnis, Devy terus berbenah diri. Selain kualitas, aspek kemasan pun dia perbaiki. "Botol yang awal murah dan penyok sudah diganti. Kini lebih tebal dan unik," ujarnya.

Perubahan label juga dilakukan, dari awal buatan sendiri yang kekanakan hingga kini dengan desain profesional hasil kerjasama dengan program inkubator. Semua ini membantu meningkatkan "branding UMKM" Racik Unik secara perlahan.

Dengan fokus pada inovasi produk dan pembenahan cara berpikir bisnis, Devy berharap dapat terus berkembang bersama Racik Unik di tengah persaingan industri yang semakin ketat.

Memanfaatkan Program Inkubator untuk Mendukung UMKM

Dalam perjalanan bisnisnya, Devy mengakui manfaat yang diperoleh dari berpartisipasi pada program inkubator Jakpreneur. Melalui pelatihan dan fasilitas yang diberikan, UMKM seperti Racik Unik dapat berbenah diri.

Devy sempat mendaftarkan merek Racik Unik dan mendapat kesempatan ikut bazar kota melalui penyaringan kurasi Jakpreneur. Perusahaan adiknya, Sunny Keripik, juga mendapat dukungan yang sama.

Lebih dari itu, bisnis ini membuat Devy semakin mandiri. "Untuk kebutuhan sehari-hari sudah tercukupi. Sekarang bisa membeli perlengkapan pendingin minuman dan aset lain," ujarnya.

Rencana Pengembangan Usaha Masa Depan

Ke depannya, Racik Unik berencana memperluas produk dengan meluncurkan lini jus buah dan sayuran. Setelah mendapatkan sertifikasi halal, Devy siap meracik varian baru ini.

Dengan keyword kesehatan yang sedang naik daun, Devy yakin lini baru seperti "Glowing Juice" dan "Brightening Juice" akan laku di tengah generasi muda. Harapannya, anak muda dapat terus merasakan produk-produk Racik Unik yang inovatif.

 

Car Insurance

Dunia Internet Indonesia

Share this post